Mengenal Life Raft Alat Keselamatan Kapal

Mengenal Life Raft

Saat terjadi situasi darurat di atas kapal, seringkali penumpang dan awak kapal mau tidak mau harus meninggalkan kapal. Dalam kondisi tersebut, dibutuhkan alat safety kapal yang dapat menjamin keselamatan mereka. Salah satu alat safety kapal tersebut adalah life raft. Yuk kita mengenal Mengenal Life Raft Alat Keselamatan Kapal lebih jauh, mulai dari spesifikasi hingga cara pakainya.

Mengenal Life Raft, Seperti Apa Spesifikasinya?

Life raft atau inflatable life raft atau rakit penolong adalah kapal kecil yang hanya digunakan saat keadaan darurat untuk mengevakuasi awak dan penumpang dari kecelakaan kapal. Saat belum digunakan, alat ini tersimpan rapi dalam sebuah tabung putih dan diikat dengan ratchet belt dan dipasang hydrostatic release unit (hru for life raft) pada bagian ujungnya. Ketika menyentuh air, tabung akan terbuka dan life raft akan mengembang dengan sendirinya dan siap digunakan.

Sama seperti alat keselamatan kapal pada umumnya, penggunaan life raft juga diatur dalam regulasi SOLAS (Safety of Life at Sea). Menurut SOLAS, setiap life raft harus bisa bertahan setidaknya selama 30 hari dalam semua kondisi laut baik hujan badai maupun panas terik. Life raft minimal berkapasitas 6 orang dan berat keseluruhannya (termasuk wadah dan semua perlengkapannya) maksimal 185 kg.

Life raft berwarna oranye menyala, supaya mudah diidentifikasi oleh regu penyelamat. Alat ini juga idealnya dilengkapi dengan sarana untuk mengumpulkan air hujan dan memiliki satu jendela untuk memandang situasi luar.

Ada beberapa peralatan yang harus ada di dalam Mengenal Life Raft Alat Keselamatan Kapal yaitu: alat piroteknik untuk mengirimkan sinyal darurat (hand flare, smoke signal dan rocket parachute), pisau, dayung, gunting, kotak P3k, alat pancing, makanan, air, dan buku tentang panduan bertahan hidup.

Mengenal Life Raft, Gimana Cara Pakainya?

Tabung life raft akan otomatis terbuka ketika menyentuh air. Nah, ada 2 cara untuk mengaktifkan life raft. Cara pertama adalah dengan melemparkan life raft secara manual ke laut. Untuk cara ini dibutuhkan setidaknya beberapa orang untuk melepaskan tali pengikat dan mendorong life raft ke laut.

Cara kedua adalah dengan menggunakan hru for life raft. Jadi ketika kapal tenggelam, tekanan air akan memicu hru untuk memutus ratchet belt yang mengikat life raft. Kemudian life raft akan otomatis terangkat ke permukaan laut dan mengembang membentuk rakit penolong dan siap digunakan.

Mau diskusi lebih banyak tentang alat keselamatan kapal? Yuk diskusi di Forum Distributor Alat Kapal.

PT. VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor alat keselamatan kapal. Kami jual alat piroteknik seperti man over board, smoke signal, parachute signal. Velasco Indonesia juga melayani pembelian ring buoy, rescue boat, life jacket atau jaket pelampung, life jacket light, dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta.

Silahkan kontak PT Velasco Indonesia Persada  sebagai distributor alat keselamatan kapal/alat safety, alat rigging, alat lifting, tali mooring, tali tambang dan wire rope dengan pelayanan terbaik. Lihat produk kami lainnya di sini. Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp atau (021) 690 530 atau email ke [email protected]

Velasco Administrator

Velasco Administrator

Leave a Replay

PT VELASCO INDONESIA PERSADA

Distributor alat kapal, alat safety, dan alat industri dengan pelayanan terbaik di Jakarta Barat, Indonesia.

Hubungi kami di (021) 690 530 atau [email protected]

Artikel Terakhir

Artikel Terakhir