Velasco Jakarta – Pemilihan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang tepat merupakan langkah penting dalam menjaga keselamatan di lingkungan tempat kerja maupun di rumah. APAR berperan sebagai alat yang efektif dalam memadamkan api saat terjadi kebakaran kecil sebelum api berkembang menjadi lebih besar. Namun, dalam memilih APAR yang tepat, beberapa faktor perlu dipertimbangkan agar penggunaannya dapat efektif dan efisien.
Jenis-jenis APAR
Sebelum memilih APAR, penting untuk memahami jenis-jenis APAR yang tersedia dan kegunaannya:
APAR Serbuk Kimia Kering (ABC): Merupakan APAR yang paling umum digunakan. Cocok untuk memadamkan api dari berbagai jenis bahan bakar seperti kayu, kertas, dan bahan bakar minyak.
APAR Karbon Dioksida (CO2): Ideal untuk memadamkan api yang disebabkan oleh peralatan listrik atau peralatan elektronik yang terbakar karena tidak meninggalkan residu yang dapat merusak peralatan tersebut.
APAR Busa: Efektif untuk memadamkan api dari bahan bakar cair seperti minyak dan bensin. Busa yang dihasilkan dapat menutupi permukaan bahan bakar dan mencegah pengembangan kembali api.
APAR Air: Biasanya digunakan untuk memadamkan api pada bahan bakar padat seperti kayu dan kertas. Namun, tidak efektif untuk memadamkan api dari bahan bakar cair atau peralatan listrik.
Pertimbangan dalam Memilih APAR yang Tepat
Jenis Kebakaran yang Mungkin Terjadi: Pertimbangkan jenis kebakaran yang mungkin terjadi di area tersebut. Misalnya, apakah ada risiko kebakaran akibat peralatan listrik atau bahan bakar cair.
Ukuran dan Kapasitas: Pilihlah APAR dengan ukuran dan kapasitas yang sesuai dengan luas area yang akan dilindungi. Pastikan juga APAR tersebut mudah dijangkau dan dipindahkan jika diperlukan.
Ketersediaan dan Aksesibilitas: Pastikan APAR tersedia di lokasi yang mudah dijangkau dan terlihat dengan jelas. Hal ini akan memudahkan dalam penanganan kebakaran darurat.
Pemeliharaan dan Pengujian: APAR harus secara berkala diperiksa dan diuji untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi yang baik dan siap digunakan saat diperlukan.
Kemudahan Penggunaan: Pilihlah APAR yang mudah digunakan dan dimengerti petugas keamanan serta penghuni area tersebut.
Biaya: Pertimbangkan biaya pembelian dan pemeliharaan APAR dalam anggaran yang tersedia.
Tata Cara Penggunaan APAR
Memiliki APAR saja tidak cukup, penting juga untuk mengetahui tata cara penggunaannya dengan benar:
Periksa APAR secara Berkala: Pastikan APAR dalam kondisi baik dan siap digunakan. Periksa tanggal kedaluwarsa dan pastikan tidak ada kerusakan fisik pada tabung atau selang.
Pandu Penggunaan APAR: Petugas keamanan atau staf yang bertanggung jawab harus dilatih dalam penggunaan APAR dan mengetahui prosedur penggunaannya dengan benar.
Arahkan Nozzle dengan Benar: Arahkan nozzle APAR ke basis api, bukan ke atas atau ke samping. Semakin dekat nozzle dengan sumber api, semakin efektif APAR dalam memadamkan api.
Gerakkan Nozzle dari Sisi ke Sisi: Gerakkan nozzle dari sisi ke sisi secara teratur untuk memastikan seluruh area tercakup oleh bahan pemadam api.
Periksa Kembali: Setelah pemadaman, pastikan untuk memeriksa kembali area yang terkena kebakaran untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa.
Kesimpulan
Memilih APAR yang tepat merupakan langkah krusial dalam menjaga keselamatan dan mengurangi risiko kerugian akibat kebakaran. Dengan memperhatikan jenis kebakaran yang mungkin terjadi, ukuran dan kapasitas APAR, ketersediaan dan aksesibilitas, pemeliharaan, kemudahan penggunaan, dan biaya, kita dapat memilih APAR yang sesuai dengan kebutuhan kita. Selain itu, pemahaman dan pelatihan dalam tata cara penggunaan APAR juga sangat penting untuk memastikan efektivitasnya dalam kondisi darurat. Dengan demikian, kita dapat meningkatkan tingkat keselamatan dan keamanan di lingkungan tempat kerja maupun di rumah
Pemeliharaan APAR
Setelah memilih APAR yang tepat, pemeliharaan rutin sangatlah penting untuk memastikan kesiapan APAR dalam kondisi darurat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam pemeliharaan APAR:
Periksa Secara Berkala: Lakukan pemeriksaan rutin pada APAR setidaknya satu kali sebulan. Periksa kondisi tabung, selang, nozzle, dan segel pengaman untuk memastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran.
Periksa Tanggal Kedaluwarsa: Pastikan APAR memiliki tanggal kedaluwarsa yang masih berlaku. Jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa, APAR perlu segera diganti dengan yang baru.
Bersihkan APAR: Buang debu, kotoran, atau zat lain yang mungkin menempel pada APAR. Pastikan APAR dalam kondisi bersih agar tidak mengganggu kinerjanya saat digunakan.
Pengisian Ulang: Jika APAR telah digunakan atau kehilangan tekanan, pastikan untuk mengisi ulang bahan pemadam api dan mengecek tekanan tabung sesuai dengan petunjuk produsen.
Uji Tekanan: Lakukan uji tekanan pada APAR setidaknya satu kali setahun untuk memastikan tekanan dalam tabung masih dalam batas yang aman.
Pemeliharaan oleh Profesional: Secara teratur, APAR perlu diperiksa oleh teknisi atau ahli pemadam kebakaran yang terlatih untuk memastikan kesiapan dan keandalannya.
Kesadaran dan Pelatihan
Selain memilih APAR yang tepat dan melakukan pemeliharaan rutin, kesadaran dan pelatihan kepada penghuni atau staf area yang dilengkapi dengan APAR juga sangat penting. Berikut adalah beberapa langkah untuk meningkatkan kesadaran dan pelatihan dalam penggunaan APAR:
Pelatihan Reguler: Lakukan pelatihan reguler kepada penghuni atau staf area tentang penggunaan APAR, tata cara evakuasi, dan tindakan darurat lainnya dalam situasi kebakaran.
Simulasi Kebakaran: Lakukan simulasi kebakaran secara berkala untuk melatih reaksi dan keterampilan dalam menangani keadaan darurat, termasuk penggunaan APAR.
Penunjukan Petugas Keamanan: Tentukan petugas keamanan atau staf yang bertanggung jawab dalam penanganan APAR dan evakuasi dalam situasi kebakaran.
Kampanye Kesadaran Kebakaran: Selenggarakan kampanye kesadaran kebakaran secara berkala untuk meningkatkan pemahaman tentang bahaya kebakaran dan pentingnya APAR dalam pencegahan dan penanganannya.
Penutup
Dalam memilih APAR yang tepat, penting untuk mempertimbangkan jenis kebakaran yang mungkin terjadi, ukuran dan kapasitas APAR, ketersediaan dan aksesibilitas, pemeliharaan, kemudahan penggunaan, dan biaya. Selain itu, kesadaran dan pelatihan kepada penghuni atau staf area juga krusial dalam memastikan efektivitas penggunaan APAR dalam situasi darurat. Dengan langkah-langkah yang tepat, kita dapat meningkatkan tingkat keselamatan dan keamanan di lingkungan tempat kerja maupun di rumah. Semoga artikel ini bermanfaat dalam membantu pembaca memilih dan menggunakan APAR dengan bijak.
Baca juga : Pentingnya Pelatihan Penggunaan APAR dalam Situasi Darurat
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor APAR dan Supplier APAR di jakarta dan juga menjual Heat Detector, Fireman Life Line, Fireman Axe, Smoke Detector, Fire Blanket, Fire Hose Coupling, dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, Fireman Rubber Boots alat rigging, alat lifting, tali mooring, tali tambang, Fireman Belt, Fireman Outfit, Fire Hydrant, Fire Hose, Fire Hose Box, Fire Hose Connector, EEBD, Fireman Helmet, Fire Hose Nozzle, GPS dll. Lihat produk kami lainnya di sini. Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Kami juga ( Open Reseller ) Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021 690 5530. Bisa juga melalui email ke [email protected] atau [email protected] Atau lihat produk kami lainnya di sini.