Tentu siapa pun tidak ingin mendapatkan musibah, dalam bentuk apa pun, termasuk kebakaran. Karena itu, kita wajib mencegah terjadinya kebakaran, salah satunya dengan mempersiapkan peralatan pemadam kebakaran. Tidak hanya itu, penting bagi kita untuk memahami cara mengoperasikan alat pemadam kebakaran tersebut agar saat terjadi kebakaran, kita tidak lagi bingung. Kita perlu mempelajari panduan pemakaian setiap alat pemadam kebakaran, termasuk mengetahui tentang tekanan air fire hose saat digunakan.
Sebelum mengetahui tekanan air fire hose, sebaiknya kita berkenalan dahulu dengan fire hose. Fire hose itu sendiri merupakan sebuah selang besar yang didesain khusus untuk memadamkan api. Secara teknis, fire hose berfungsi untuk menyalurkan air bertekanan tinggi dari hydrant pillar. Tidak hanya digunakan oleh petugas pemadam kebakaran, fire hose juga wajib disediakan di gedung-gedung bertingkat.
Terdapat beberapa jenis fire hose berdasarkan bahannya, yaitu fire hose red rubber, fire hose canvas, fire hose polyester. Fire hose red rubber memiliki bahan red rubber atau karet berkualitas tinggi, dengan daya tahan tekanan air sebesar 20 bar. Fire hose canvas terbuat dari kanvas dengan daya tahan sebesar 17 bar tekanan air. Terakhir, fire hose polyester terbuat dari bahan polyester dengan kekuatan tekanan air sebesar 13 bar.
Perlu dipahami bahwa air yang digunakan untuk memadamkan api memang harus memiliki tekanan yang tinggi. Hal ini diperlukan tidak hanya agar api dapat cepat padam, namun juga supaya dapat menjangkau ke titik api yang jauh. Air dengan tekanan yang rendah tidak akan dapat melesat jauh ke titik api yang ada di kejauhan.
Baca juga : Cara Mengirim Sinyal Saat Kapal Tenggelam
Sumber air yang mengalir di fire hose berasal dari pompa hydrant (hydrant pump) yang kemudian menyalurkannya ke hydrant pillar sebelum sampai ke fire hose. Rata-rata tekanan air yang berasal dari pompa hydrant kurang lebih sebesar 10 bar. Jadi, tekanan air fire hose saat digunakan kurang lebih sebesar 10 bar.
Dilihat dari beberapa jenis fire hose di atas, kekuatan tekanan air fire hose berbeda-beda sesuai dengan jenisnya. Mengingat tekanan air dari pompa hydrant berada di kisaran 10 bar, maka penggunaan fire hose jenis polyester pun masih dirasa aman. Hanya saja perlu dilakukan perawatan yang maksimal agar tidak mudah rusak. Sebab kalau sudah rusak, kekuatannya pun akan berkurang dan malah menimbulkan masalah.
Silahkan kontak VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier fire hose di jakarta dan juga menjual fire hose, fire blanket, baju pemadam kebakaran, APAR, dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, alat safety kapal, alat rigging, alat lifting, tali mooring, tali tambang, wire rope, webbing sling, Smoke Signal, Jangkar kapal, Jaket Pelampung, GPS dll. Lihat produk kami lainnya di sini. Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021 690 5530. Bisa juga melalui email ke [email protected] atau [email protected] Atau lihat produk kami lainnya di sini.