Ketahui Kegunaan Tali Tambang Pada Industri Kelautan Tali tambang merupakan salah satu alat kapal yang memiliki banyak fungsi. Meskipun sering diabaikan, namun nyatanya kegunaaan tali tambang pada industri kelautan sangat besar dalam membantu berbagai hal di atas kapal.
Sebelum membahas apa saja kegunaan tali tambang pada industri kelautan. Ada beberapa jenis tali tambang yang umumnya digunakan baik yang terbuat dari serat alami maupun buatan. Berikut jenis tali tambang kapal :
- Tali Manila : Tali ini terbuat dari serat alami yang berasal dari serat pohon abaca. Tampilan tali ini kasar, serat tebal dan mudah tenggelam saat terendam air. Keunikan tali ini yakni akan mengencang jika terkena sinar matahari.
- Tali PP Monofilament : Tali ini terbuat dari serat polypropylene dengan karakter ringan namun kaku. Tali ini memiliki warna putih dengan penanda biru. Selain itu tali ini mengambang di atas air dan tidak menyerap air serta tahan terhadap minyak dan oli.
- Tali PP Multifilament : Sama seperti PP Monofilament, jenis tali ini juga berasal dari serat polypropylene. Bedanya tali PP Multifilament memiliki warna putih polos dengan permukaan lebih halus, lebih lentur dan tahan hentakan.
- Tali nylon : Seperti namanya, jenis tali ini terbuat dari serat nylon. Dari fisiknya tali ini mirip dengan tali pp multifilament namun dengan warna yang lebih kekuningan. Sifat dari tali ini adalah halus, dapat menyerap air, kuat, tahan terhadap gesekan dan elastis.
Aplikasi tali tambang di kapal
Jenis-jenis tali tambang ini umumnya digunakan untuk berbagai kebutuhan di dunia kelautan dan perkapalan mulai dari lashing, mooring, towing, dan bisa juga dijadikan tangga untuk di kapal. Berikut pengaplikasian tali tambang di kapal.
- Mengikat barang (Lashing)
Untuk aktivitas mengikat barang di atas kapal umumnya menggunakan tali tambang dengan ukuran yang kecil. Tali tambang yang sering digunakan untuk aplikasi ini adalah tali tambang PP Monofilament, Tali PP Multifilament atau tali manila. Khusus untuk tali manila digunakan untuk membuat tangga kapal.
- Menarik barang (Towing / Pulling)
Aplikasi menarik (towing) memerlukan tali yang memiliki kekuatan (breaking load) yang tinggi serta hentakan yang juga tinggi. Maka dari itu untuk aplikasi ini tali manila (serat alami) cocok digunakan. Untuk aplikasi ini banyak orang memilih untuk menggunakan jenis tali tambang PP Monofilament, Tali PP Multifilament atau tali nylon yang memiliki breaking load yang tinggi dan tahan terhadap gesekan dan getaran yang baik.
- Menambat (Mooring)
Seperti aplikasi towing, dalam aplikasi penambat (mooring) ini membutuhkan tali yang memiliki breaking load yang tinggi dengan ketahanan terhadap gesekan dan getaran yang baik. Dalam aplikasi ini umumnya orang menggunakan tali PP Monofilament, Tali PP Multifilament tali nylon atau tali mix rope (megaflex).
Demikian penjelasan mengenai Ketahui Kegunaan Tali Tambang Pada Industri Kelautan Bagi Anda yang membutuhkan tali tambang kapal berkualitas, Anda dapat ,menghubungi kami. Kami menjual berbagai jenis tali tambang kapal berkualitas dengan harga terjangkau.
Baca Juga : Jual Berbagai Jenis Tali Tambang Kualitas Terbaik
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier Tali Tambang di jakarta dan juga menjual Tali PE, Tali PP Multifilament dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, Tali PP Monofilament, Tali Manila, Tali Megaflex Lihat produk kami lainnya di sini. Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021 690 5530. Bisa juga melalui email ke [email protected] atau [email protected] Atau lihat produk kami lainnya di sini.
