Mengetahui arah dan kecepatan angin merupakan hal yang sangat penting diketahui demi menjamin keselamatan kapal karena berkaitan dengan navigasi kapal selama berlayar. Untuk mengetahui hal tersebut dapat menggunakan alat navigasi kapal yang disebut anemometer. Lantas apa Fungsi dan Cara Pengoperasian Anemometer? Mari kita bahas!
Secara etimologi, anemometer berasal dari kata Yunani anemos yang berarti angin. Alat ini pertama kali dirancang oleh Leon Battista Alberti pada tahun 1450. Anemometer adalah alat untuk mengukur kecepatan dan arah angin. Alat ini sangat penting di atas kapal karena kecepatan angin adalah salah satu faktor yang harus diketahui untuk pengoperasian navigasi kapal.
Selain digunakan diatas kapal, anemometer juga digunakan untuk memantau kondisi atmosfer dalam industri, meteorologi, dan olahraga terkait angin. Alat ini juga biasa digunakan untuk memprediksi cuaca melalui hembusan atau kecepatan angin dan arah angin.
Anemometer terbagi dalam beberapa jenis yang memiliki fitur yang unik. Namun jeis anemometer yang paling sering digunakan di atas kapal adalah jenis cup dan propeller. Dimana anemometer ini biasanya dipasang di atas tiang kapal di atas top deck. Selain itu ada juga anemometer digital yang terbilang berukuran kecil dan mudah dibawa kemana-mana. Seperti namanya, jenis anemometer ini berbasis digital yang mengandalkan baterai sebagai sumber dayanya. Sayangnya anemometer ini jarang digunakan di atas kapal sebab dinilai kurang akurat dalam membantu navigasi kapal.
Fungsi Anemometer
Berikut beberapa fungsi anemometer di atas kapal:
-
Mengukur kecepatan angin
Kecepatan angin yang diukur oleh anemometer dapat menjadi dijadikan acuan untuk menentukan kondisi cuaca dan arah angin selama berlayar.
-
Memprediksi cuaca buruk
Selain mengukur kecepatan dan arah angin, alat ini juga dapat digunakan sebagai acuan untuk memprediksi cuaca buruk. Dalam kondisi cuaca buruk dapat mempengaruhi kinerja kapal. Karena itulah sangat penting untuk memprediksi cuaca buruk supaya nahkoda kapal dapat mengambil keputusan demi menjamin keselamatan penumpang dan kru selama berlayar.
-
Menjadi pedoman dalam mengukur performa kapal
Anemometer juga dapat digunakan untuk mengukur performa kapal. Caranya dengan membandingkan kecepatan angin dengan kecepatan kapal. Hal ini sangat penting untuk menjamin efisiensi kecepatan kapal selama berlayar.
-
Membantu navigasi selama berlayar
Dengan menggunakan anemometer dapat meningkatkan navigasi kapal selama berlayar. Dengan begitu nahkoda kapal dapat mengatasi situasi berbahaya yang dapat mengancam keselamatan kapal.
Cara Pengoperasian Anemometer
Untuk cara pengoperasian anemometer mungkin akan berbeda setiap jenisnya. Namun pada dasarnya, perbedaan cara pengoperasian anemometer tidak begitu signifikan. Berikut cara pengoperasian anemometer di kapal:
- Pastikan anemometer berada di tempat dengan terbuka dengan yang dapat dijangkau oleh angin.
- Pastikan bahwa alat tersebut berfungsi dengan baik dan normal.
- Pastikan bahwa arus listrik telah terhubung ke monitor indikator (Clipper).
- Untuk mengaktifkan monitor, tekan tombol power dan tunggu beberapa detik.
- Saat monitor indikator (Clipper) diaktifkan, akan membutuhkan waktu dua puluh hingga tiga puluh detik untuk merefresh dan melakukan analisis pengukuran angin.
- Setelah data pengukuran arah dan kecepatan angin didapatkan maka akan ditampilkan pada layar monitor, yang dapat Anda lihat dan baca secara visual.
- Anda dapat menekan tombol refresh untuk merefresh kembali atau mengulangi pengukuran, dan monitor akan melakukan pengukuran dan pembacaan ulang secara otomatis. Namun, perlu diingat bahwa alat ini dapat secara otomatis menampilkan dan memperbaharui data setiap waktu sesuai dengan perubahan arah dan kecepatan angin.
- Untuk mengetahui arah angin, Anda dapat melihat lampu yang menyalah pada arah tersebut. Jika lampu yang menyalah di posisi “NW” itu artinya “North West”.
- Saat clipper monitor menampilkan gambar kapal, Anda dapat melihat angin dari depan, kanan, kiri, dan belakang. Selain itu, biasanya ada angka di sekitar gambar yang menunjukkan arah angin.
Demikian penjelasan mengenai Fungsi dan Cara Pengoperasian Anemometer. Selain digunakan untuk mengukur kecepatan dan arah angin, anemometer juga dapat digunakan untuk memprediksi cuaca yang dapat berguna dalam navigasi kapal selama berlayar. Karena itulah, setiap kapal memerlukan anemometer yang berkualitas. Bagi Anda yang membutuhkan anemometer berkualitas dapat mendapatkannya di PT. Velasco Indonesia. Kami merupakan distributor alat kapal yang menjual berbagai jenis alat navigasi dan alat keselamatan kapal terlengkap di Jakarta.
Baca Juga : Jual GPS Untuk Kapal Berkualitas
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier Alat Navigasi marine di jakarta dan juga menjual ICOM, SAMYUNG, MOTOROLA, FURUNO, SHAKESPEARE dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, Lihat produk kami lainnya di sini. Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021 690 5530. Bisa juga melalui email ke [email protected] atau [email protected] Atau lihat produk kami lainnya di sini
