Bagaimana perkembangan kapal laut dari dulu sampai sekarang? Kapal laut adalah alat transportasi yang bergerak di laut. Alat transportasi ini digunakan sejak zaman purba, ketika nenek moyang kita menjelajah menyusuri sungai menggunakan rakit. Meski terbilang tua, Perkembangan Kapal Laut Hingga Sekarang masih terus dilakukan. Maklum, dua pertiga luas bumi berupa air. Jadi, alat transportasi yang dapat mengarungi perairan sangat dibutuhkan.
Di zaman modern ini, perkembangan kapal laut sudah semakin canggih. Kapal laut dilengkapi mesin bertenaga tinggi sehingga dapat melaju dengan cepat. Desainnya pun dibuat begitu mewah dan megah, dilengkapi fasilitas-fasilitas yang memanjakan penumpangnya.
Namun tahukah kamu bagaimana Perkembangan Kapal Laut Hingga Sekarang dapat berkembang dari sebuah rakit di zaman purba menjadi sarana transportasi modern seperti sekarang ini?
1. Kano
Inilah nenek moyangnya kapal laut. Kapal laut generasi pertama ini masih sangat sederhana. Manusia purba biasa menggunakan kano atau rakit untuk menyeberangi sungai atau danau. Kano biasanya terbuat dari batang pohon.
2. Perahu Mesir (3000 SM)
Perahu Mesir adalah perintis kapal-kapal laut modern saat ini. Perahu ini sudah memiliki rangka yang terbuat dari kayu dan sanggup mengangkut hingga 20 penumpang.
3. Perahu Phoenix (2000 SM)
Bangsa Phoenix, selain sudah mampu membangun kapal dagang, juga mampu membuat kapal perang. Kapal buatan bangsa Phoenix digerakkan dengan layar dan dayung. Dengan kapal ini, mereka sanggup berlayar melintasi Inggris hingga Afrika.
4. Perahu Romawi (5 M)
Perahu Romawi yang dikenal dengan Galiun (Inggris: Galleon) memiliki ukuran yang besar dengan layar yang besar pula. Galiun Romawi juga bergerang dengan bantuan tenaga dari ratusan pendayung untuk meningkatkan kecepatan ketika bertempur.
5. Perahu Viking (800 M)
Bangsa Viking terkenal sebagai pelaut yang tangguh. Perahu yang dipakai bangsa ini disebut Longship. Perahu ini memiliki hiasan-hiasan yang indah.
6. Perahu Yung (Sekitar 800 M)
Tidak mau ketinggalan, bangsa Asia khususnya bangsa Cina juga memiliki perahu buatan mereka sendiri. Itulah perahu Yung yang memiliki dua layar, salah satunya besar dan satunya lagi kecil. Perahu ini sangat lincah karena ukurannya tidak terlalu besar.
7. Caravelle (Abad 14)
Caravelle adalah kapal layar yang dikembangkan oleh bangsa Spanyol dan Portugal. Kapal ini mampu menjelajah dunia, lho… Bahkan Christoper Columbus berlayar ke benua Amerika dengan menaiki kapal ini.
8. Kapal Layar (Abad 16 sampai 18)
Negara-negara di Eropa banyak membangun kapal dengan layar besar seperti ini. Laksamana Nelson dari Inggris memakai kapal jenis ini, yaitu HMS Victory dalam pertempuran laut Trafalgar antara Inggris dan Perancis.
9. Clipper (Abad 19)
Clipper adalah kapal layar khas Amerika di pertengahan abad ke-19. Clipper terkenal karena mampu melaju dengan cepat di laut karena memiliki banyak layar.
10. Kapal Uap (Akhir Abad 19)
Seiring dengan perkembangan teknologi, ditemukannya mesin uap membantu perkembangan kapal menuju kapal yang modern. Genarasi kapal uap menandai berakhirnya zaman kapal layar. Kapal uap menggunakan tenaga uap dari ketel untuk menggerakkan baling-baling.
11. Kapal Bermotor (Abad 20)
Memasuki abad 20, kapal uap mulai berkembang menjadi kapal mesin yang menggunakan bahan bakar solar. Kapal bermotor sudah termasuk kapal zaman modern.
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier di jakarta dan juga Jual Aki kapal, Jual Terpal, Jual jaring ikan, Jual Rantai kapal, Jual jangkar kapal, jual rantai baja, Jual navigasi kapal, Jual lampu kapal, sparepart kapal Jakarta, jual jaket pelampung dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product dll. Lihat produk kami lainnya di sini. Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Silahkan hubungi kami lewat Whatsapp (081290808833) atau 021 690 5530. Bisa juga melalui email ke [email protected] atau [email protected] Atau lihat produk kami lainnya di sini.
VELASCO INDONESIA PERSADA juga melakukan pengiriman melalui semua pelabuhan se-Indonesia seperti Pelabuhan Krueng Geukueh, Pelabuhan Belawan, Pelabuhan Teluk Bayur, Pelabuhan Domestik Bandar Sri Junjungan Dumai, Pelabuhan Nongsa, Pelabuhan Tanjung Pandan, Pelabuhan Pulau Baai, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Sunda Kelapa, Pelabuhan Pramuka, Pelabuhan Merak, Pelabuhan Adikarto, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Benoa, Pelabuhan Gili Trawangan, Pelabuhan Tenau, Pelabuhan Malundung, Pelabuhan Dwikora, Pelabuhan Palangkaraya, Pelabuhan Batu Licin, Pelabuhan Kampung Baru, Pelabuhan Bitung, Pelabuhan Polewali, Pelabuhan Tanjung Mas, Pelabuhan Pantoloan, Pelabuhan Kendari, Pelabuhan Soekarno-Hatta, Pelabuhan Gorontalo, Pelabuhan Yos Soedarso, Pelabuhan Ternate, Pelabuhan Fak-fak, Pelabuhan Jayapura, Pelabuhan Merauke, Pelabuhan Nabire, Pelabuhan Tanjung Api-api, Pelabuhan Laut Jambi.